Pembangunan
Diduga Proyek Jalan Setapak Desa Beringin Dibangun Untuk Kepentingan Pribadi
LUBAI | BIN.Net - Proyek pembangunan jalan setapak TA 2024 dengan pagu dana Rp.1.186.000.000 di Kecamatan Lubai induk, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan bermasalah.
Utamanya paket alokasi pembangunan jalan setapak peruntukan di desa Beringin, selain pembangunannya diduga tidak sesuai dengan spesifikasi/RAB proyek, juga lokasi pembangunannya ditempatkan di perkebunan karet milik pribadi Hr di Dusun III yang juga merupakan pemborong proyek jalan setapak tersebut.
“Jalan setapak yang dibangun di kebun milik Hr itu hanya ukuran panjang 100 meter dan lebar 120 cm, pada hal seharusnya lebar jalan dengan menggunakan pemasangan paping blok/conblok ukuran 1,20 Meter plus di bagian kiri dan kanan jalan dicor semen masing masing ukuran 10 Cm, sehingga total lebar jalan berukuran 1, 50 Meter.” Kata Arief Bambang A, Koordinator LSM BKI ( Berantas Korupsi Indonesia ) Kab. Muara Enim (24/1/2024)
Dikatakan Bambang, alokasi dana Rp 1.186.000.000 tersebut di alokasikan untuk paket di 6 desa Kecamatan Lubay, yakniDesa Beringin, Desa Air Asam, Desa Suka Merindu, Desa Menanti, Desa Jiwa Baru dan Desa Gunung Raja.
Menurut Bambang, masing masing desa mendapat alokasi anggaran sebesar Rp.197,6 juta untuk alokasi proyek jalan setapak dengan spesifikasi panjang 377 meter dengan lebar 1,50 meter.
Namun sangat disayangkan, kata Bambang, jalan setapak yang dibangun itu hanya dapat dinikmati oleh warga desa Beringin, pemilik kebun karet itu saja, karena letak pembangunan ditempatkan oleh Hr yang memborong jalan setapak itu sendiri.
Untuk itu, kata Bambang, pihaknya akan melaporkan dugaan pelanggaran pembangunan jalan setapak tersebut ke pihak yang berwenang.
Terkait persoalan proyek jalan setapak yang dibangun di 6 desa di Kecamatan Lubai itu, ketika dikonfirmasi kepada Camat Lubai, Wien Wierma Putra, S.STP. M.Si pada Minggu, 26/1/2024 mengatakan kalau pihak pelaksana pengerjaan proyek jalan setapak di wilayahnya tidak pernah berkoordinasi.
“Belum dapat info.. Sumber dananya pembangunan nya dari mana,” kata Wien Wierma Putra melalui pesan Whatapp. Mamun kata Camat, kalau memang bermasalah silahkan laporkan saja.
Laporan : Antono
VIA
Pembangunan
Post a Comment