Sosial
PMI Kabupaten Tegal gelar donor dalam rangka HUT ke 79.
KABUPATEN TEGAL | BIN.Net - Perayaan HUT PMI yang ke 79 yang jatuh pada 17 september dengan mengambil tema "Aksi Adaptasi Iklim" negeri di tahun ini cukup meriah pelaksaannya di kabupaten tegal.
Rangkain acara Hut PMI di laksanakan sejak bulan awal bulan Agustus hingga November 2024, dengan pendistribusi air bersih di wilayah Kabupaten tegal yang terdampak musim kemarau, Aksi Adaptasi Iklim, gebyar donor darah, senam sehat bersama, upacara peringatan di ikuti olah para relawan pmi, uji kecakapan dan pengukuhan serta ziarah ke tokoh pendiri kab.tegal dan tokoh pmi.
Jika pada tahun lalu target pmi sebanyak 400 kantong darah, maka di tahun 2024 pmi kab tegal menargetkan 500 kantong darah dari pelaksanaan gebyar donor darah selama dua hari, yakni pada kamis/jumat, 19-20 September 2024. Hal tersebut di tegaskan oleh ketua pmi kab tegal,Iman Siswoyo
"Target dalam rangka hut ini kita 500 kantong pendonor selama dua hari di mulai pada hari ini dan di lanjutkan besok," ujarnya
"Gebyar donor darah selama dua hari, di bagi menjadi dua sesi. Sesi 1 pukul 08.00-12 wib dan sesi II dari pukul 13.00 hingga 10 malam dan ada bingkisan menarik untuk para pendonor" tutur Iman menambahkan.
Tasyakuran berlangsung di halaman gedung pmi di hadiri oleh pengurus dan staff pmi juga di saksikan oleh para pendonor yang datang pada kamis,19/09/2024.
Adapun syarat untuk menjadi pendonor, Iman mengatakan harus sehat jasmani dan rohani serta berusia 17 tahun. Di awali dari mendaftar, skrining apakah darahnya layak di ambil atau ada sesuatu yang tertunda misalkan tensi darahnya tinggi, HBnya rendah karena terlalu capai atau kurang istirahat, maka nantinya di minta untuk menunda terlebih dahulu, bukan di tolak. Dalam waktu tiga hari pendonor dapat kembali lagi untuk donor darah.
Selain mengucapkan terimakasih dirinya pun menghimbau kepada masyarakat kabupaten tegal untuk berdonor darah.
"Terus bantu pmi di dalam rangka kemanusiaan. Oleh karenanya sering- sering berdonor darah. Jangan lupa secara periodik mendonorkan darahnya, Insyallah dari dua sisi ini sehat, juga baik bagi pendonor apalagi yang menerima donor darah tersebut." Tandasnya.
Iman mengatakan masyarakat kabupaten tegal semakin menyadari betapa pentingnya saling berbagi.
"Ini yang kita himbau jangan punya kesejahteraan sendiri hingga Individualitas karena kita punya falsafah gotong royong. Ini yang harus kita tanamkan terus. Kita jaga kegotong royongan ini. Karena antara pendonor dan yang di bantu sama-sama saling berterima kasih."
Dengan berdonor darah selain menyelamatkan banyak nyawa juga bermanfaat sehat. Hal tersebut di sampaikan oleh wakil ketua bidang UKTD, Hendadi Setiaji.
"Banyak manfaat ketika kita berdonor. Menyembuhkan berbagai macam penyakit seperti kanker, Karena darah segera memproduksi sel darah merah yang baru untuk menggantikan darah yang telah di donorkan sehingga menjadi lebih segar dan sehat." Imbuhnya.
Laporan : Agusto
VIA
Sosial
Post a Comment